Fakta Mengejutkan! Mulai 2026, Kemenag Tak Lagi Urus Haji
MUSLIMTRAVELNEWS - Fakta terbaru datang dari Kementerian Agama karena mulai Tahun 2026, penyelenggaraan ibadah haji tak lagi berada di bawah tanggung jawab Kemenag. Mengapa? Sesuai kebijakan pemerintah yang baru, nantinya akan digantikan oleh Badan Penyelenggara Haji (BPH) yang sudah dibentuk oleh Presiden RI pada 20 Oktober 2024 yang lalu.
Ucapan perpisahan tahun terakhir penyelenggaraan haji di lingkungan Kemenag ini disampaikan oleh Menteri Agama RI, Nasaruddin Umar.
"Ini adalah penyelenggaraan ibadah haji terakhir yang akan dikelola Kemenag, jadi kami ingin husnul khotimah. Kami ingin menciptakan senyuman bagi para jemaah haji Indonesia,” ujar Menag Nasaruddin, Jumat (17/1/2025). Dalam keterangannya, Nasaruddin menegaskan bahwa Kemenag akan berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang menjamin keamanan dan kenyamanan bagi para jamaah haji tahun ini.
Menag Nasaruddin juga menambahkan, salah satu kabar baik yang menyertai penyelenggaraan haji tahun ini adalah penurunan biaya haji menjadi Rp 55,4 juta. Perubahan ini diharapkan dapat memberikan kebahagiaan kepada calon jamaah haji yang sudah lama menantikan momen untuk melaksanakan ibadah haji.
Badan Penyelenggara Haji yang dipimpin oleh Mochamad Irfan Yusuf ini melakukan masa transisi dengan berkoordinasi bersama Kemenag dan juga menyiapkan institusi perhajian yang profesional dan berintegritas. Dalam salah satu terobosan awalnya, BPH melantik tujuh eks penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi, namun identitas mereka belum diumumkan kepada publik.
"BPH Haji hadir untuk menjawab arahan Presiden. Kami memastikan tata kelola perhajian dijalankan dengan standar integritas yang tinggi, sehingga tidak hanya memberikan pelayanan optimal kepada umat, tetapi juga memberikan dampak luas bagi pembangunan bangsa,” ujar Wakil Kepala BPH, Dahnil Anzar Simanjuntak, saat melantik pejabat tinggi di lingkungan BPH, Jumat (10/1/2025).
Dahnil mengatakan, komitmen BPH Haji sejalan dengan visi Presiden untuk menjadikan haji tidak hanya sebagai ritual keagamaan, tetapi juga sebagai pendorong pembangunan ekosistem ekonomi umat, penguatan nasionalisme, dan toleransi. "BPH Haji akan terus bekerja keras memastikan pelaksanaan amanah ini berjalan dengan baik dan penuh integritas demi kemaslahatan umat dan bangsa," tandasnya.
Source: Kompas News