BEREPUTASI BAIK

Selamat datang di KONSORSIUM MUSLIM TRAVEL.ID 

Milad Series : Doa Safar Sesuai Sunnah

Kategori : CONTENT, Informasi, Umrah, Ditulis pada : 09 Oktober 2024, 18:00:34

MUSLIMTRAVEL.ID - Dalam Islam, setiap aktivitas termasuk safar diatur dengan tuntunan yang lengkap agar semua aktivitas kita berjalan dalam keridhaan dan perlindungan dari Allah Subhanahu wa ta’ala. Rasulullah SAW menganjurkan kepada umatnya untuk memulai setiap perjalanan dengan doa, agar mendapatkan keselamatan, kelancaran dan berkah. Doa safar yang diajarkan oleh Rasulullah adalah salah satu cara untuk menyerahkan diri kepada Allah dan memohon perlindungan selama berada di luar rumah. 

Saat memulai perjalanan, Rasulullah SAW mengajarkan umatnya untuk membaca doa khusus yang dikenal dengan doa safar. Doa ini tidak hanya memohon keselamatan fisik, tetapi juga keberkahan dan perlindungan spiritual sepanjang perjalanan. Doa safar sesuai sunnah dapat dipanjatkan umat Islam yang sedang melakukan perjalanan. Sebab, dalam sebuah hadits waktu bepergian menjadi momen mustajab berdoa.

"Ada tiga doa yang mustajab (dikabulkan), tak ada keraguan padanya; doa orang dizalimi, doa musafir, dan doa seorang bapak untuk anaknya." (HR Abu Daud)

 

Mengutip dari buku Ringkasan Fikih Sunnah Sayyid Sabiq oleh Syekh Sulaiman Ahmad Yahya Al-Faifi terjemahan Tirmidzi Lc dkk, berikut sejumlah doa safar sesuai sunnah yang bisa diamalkan.

 

بِسْمِ اللَّهِ تَوَكَّلْتُ عَلَى اللَّهِ لاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللَّهِ اللَّهُمَّ إِنِّى أَعُوذُ بِكَ أَنْ أَضِلَّ أَوْ أُضَلَّ أَوْ أَزِلَّ أَوْ أُزَلَّ أَوْ أَظْلِمَ أَوْ أُظْلَمَ أَوْ أَجْهَلَ أَوْ يُجْهَلَ عَلَىَّ

 

Arab latin: Bismillahhi tawakkaltu 'alallah, laa haula wa laa quwwata illa billaah, allahumma inni audzubika an adhilla aw udholla aw azilla aw uzalla aw azhlima aw uzhlama aw ajhala aw yujhala alayya

Artinya: "Dengan menyebut nama Allah, aku bertawakal kepada Allah, dan tidak ada daya maupun kekuatan kecuali dengan izin Allah. Ya Allah, aku berlindung kepadaMu dari menjadi sesat atau disesatkan, dari tergelincir atau digelincirkan, dari berbuat zalim atau dizalimi, dari menjadi bodoh atau dibodohi."

Chat Dengan Kami
built with : https://erahajj.co.id